Cintailah Produk-produk Indonesia

Ninura Mengubah Domain Menjadi Ninura.com - Pada kesempatan kali ini saya nggak mau membahas sesuatu yang serius. Saya hanya mau share aja tentang topik yang sudah saya tulis di judul, yaitu tentang Ninura yang mengubah alamat domainnya dari Ninura.store menjadi Ninura.com.

Untuk kamu yang tertarik untuk tahu lebih jauh silahkan dibaca kelanjutannya.

Keputusan untuk mengubah alamat domain menjadi dot com memang diinisiasi oleh saya pribadi karena menurut saya ada beberapa hal yang kurang pas dengan domain yang sebelumnya. Secara lebih jelasnya, inilah beberapa alasan kenapa saya memutuskan untuk mengganti domain Ninura.

1. Harga

Untuk kamu yang belum tahu, harga dari domain .store itu terbilang mahal untuk orang yang sedang merintis usaha seperti saya. Rata-rata dari harga domain .store berkisar di 500 sampai 600 ribu per tahun. Harga yang cukup tinggi dan hampir senilai dengan menyewa sebuah server shared hosting berkapasitas sedang.

Di sisi lain, domain dot com hanya merogoh kocek 150 ribu sudah termasuk PPN per tahunnya. Ini adalah pertimbangan pertama sekaligus yang paling mendasari alasan gantinya domain Ninura.

2. Familiar

Ini alasan lain kenapa saya memilih untuk mengganti domain menjadi dot com. Karena kalau orang ditanya soal website, yang terpintas di benak masyarakat pertama kali adalah dot com. Karena perusahaan-perusahaan besar semuanya menggunakan dan memperkenalkan domain dot com.

Sebut saja YouTube, Google, Facebook, Twitter, Instagram, TikTok dan masih banyak lainnya. Mereka semua menggunakan domain dot com yang membuat orang bahkan yang awam pun familiar dengan inisial tersebut.

Mungkin juga faktor usia dari domain ini yang membuat dot com sangat familiar. Untuk kamu yang belum tahu, domain dot com adalah satu dari beberapa domain yang pertama kali diluncurkan di dunia. Jadi bisa dibilang dot com ini adalah eyangnya domain-domain lain.

3. Mempermudah

Selain itu, menggunakan domain dot com mempermudah orang untuk mengetikkan alamat Ninura karena dot com hanya memiliki tiga karakter sedangkan store memiliki 5 karakter.

Dengan mempertimbangkan faktor ini, saya mempercayai bahwa ini dapat membantu mendongkrak kredibilitas dan kepercayaan pengunjung dan pelanggan pada Ninura.

4. Inisial Brand Terbaik

Saya lupa pernah dengar atau baca ini dimana karena saat saya cari referensinya pun tak juga menemukannya. Tapi kalau kamu search di Google dengan kata kunci "why .com?" maka kamu mungkin akan menemukan artikel yang sama dengan yang pernah saya baca.

Di artikel itu dijelaskan bahwa:

Jika kamu mau membangun sebuah brand, maka gunakan .com, jika kamu mau membangun reputasi dan kredibilitas pribadi, maka gunakan .com, karena .com adalah inisial terbaik untuk individu ataupun organisasi dan bisnis.

Kurang lebih seperti itu inti dari penjelasan artikel yang saya baca. Itu juga yang menjadi dasar pertimbangan untuk mengganti domain Ninura.

Mungkin hanya itu atau mungkin ada alasan lain yang lupa saya tulis tentang alasan saya mengganti domain Ninura menjadi dot com. Namun, ada hal lain yang ingin saya share yaitu tentang kerugian yang didapat.

1. Re-branding dari nol

Ada beberapa orang yang sudah familiar dengan domain Ninura.store, bahkan domain tersebut sudah dikenal sampai ke negeri tetangga (Malaysia dan Singapura) dilihat dari statistik kunjungan di Google Analytics.

Dan itu semua hampir 50% adalah return visitor yang berarti mereka kembali lagi dan lagi ke website Ninura.store.

Memang saya sudah menerapkan redirect 301 untuk domain agar pengunjung dapat tetap menemukan konten yang mereka cari baik melalui direct ataupun melalui SERP.

Namun itu nggak berarti orang langsung sadar kalau domain sudah berganti.

Mungkin hanya segelintir pengunjung yang aware tentang itu. Maka dari itu, saya memutuskan untuk membuat konten ini sebagai note bagi pengunjung setia Ninura (meskipun tak banyak) agar mereka aware terhadap perubahaan ini.

2. Hilang Authority

Memang ini terdengar sepele mengingat Google tidak memasukkan faktor Domain Authority pada algoritma mereka. Namun, sangat disayangkan sekali DA yang sudah saya kumpulkan susah payah harus tenggelam dan menunggu reindexing dari Moz.

3. Kerugian Materi

Untuk yang satu ini memang tidak bisa dihindari dan sebenarnya nggak layak untuk disesali. Tapi membeli domain .store senilai 600 ribu adalah sebuah pengeluaran yang sia-sia mengingat usianya belum genap 2 bulan.

Saya bilang rugi materi bukan hanya karena membeli domain melainkan cost lainnya yang dikeluarkan untuk membangun domain tersebut. Jika di cek dalam kurun waktu kurang dari 1 bulan, domain tersebut sudah mendapat trust dari Google dengan memperoleh page one untuk kata kunci sedang atau menengah.

Ditambah peningkatan DA PA yang lumayan dari 0 sampai 7 kurang dari 1 bulan.

Itu semua menjadi kerugian tersendiri mengingat bahwa domain ini benar-benar akan dilepas dan tidak akan diperpanjang saat masa expired nya habis.

Dengan kata lain, domain ini sudah saya anggap mati.

4. Add Site AdSense

Untuk kamu yang sering mengunjungi ninura.store pasti menyadari hadirnya iklan di beberapa bagian di website ini. Itu adalah iklan dari Google AdSense.

Namun sekarang iklan itu kembali blank karena domain Ninura.com belum diterima/ lolos seleksi AdSense sama halnya dengan domain Ninura.store.

Memang banyak yang bilang bila sudah menerapkan redirect 301 dengan benar maka kemungkinan untuk diterima oleh AdSense menjadi lebih besar, namun tetap saja kemungkinan ditolak pun ada.

Ya walaupun saya tidak mempermasalahkan hal tersebut juga, sih.

Dampak Lainnya

Karena Ninura ingin dijadikan sebuah brand, maka semua platform yang dikelola pun terkena imbas dari perubahan alamat tersebut. Alhasil, saya sekarang punya PR untuk membenahi semua platform yang dimiliki oleh Ninura diantara profile pages, web 2.0, social media posts, dan masih banyak lainnya.

Namun saya diuntungkan karena usia dari domain yang lama masih 10 bulanan lagi sehingga saya bisa bernafas lega.

Kenapa harus dibenahi?

Seperti yang saya bilang di awal bahwa domain ini sudah saya nyatakan mati. Tinggal menunggu masa expirednya saja. Selama belum expired, domain tersebut belum menjadi masalah. Namun, ketika sudah, itu bisa merusak traffic dari platform lain dari Ninura.

Saya ambil contoh dari Facebook. Di awal masa perjuangan Ninura.store, hampir 75% kunjungan berasal dari share post di Facebook. Dan postingan itu berasal dari Fans Page Ninura. Selama domain aktif, orang yang mengakses link dari post di halaman Facebook Ninura akan langsung tertuju ke Ninura.com.

Namun, ketika sudah expired, maka pengunjung akan ditujukan pada halaman error yang mana itu akan berimbas pada berkurangnya trust dari pengunjung baik yang lama atau yang baru.

Oleh karena itu, sangat perlu untuk membenahi feed dari media sosial dan platform lain yang sekiranya berhubungan dengan Ninura dan domain Ninura yang lama yaitu Ninura.store.

Itulah beberapa hal yang ingin saya curhatkan terkait perubahan domain Ninura ini. Mungkin ada beberapa hal yang terlewatkan. Jadi, kalau ada yang kurang jelas, jangan sungkan bertanya. Semoga curhatan singkat ini ada nilai positif yang bisa diambil.

Terima kasih telah berkenan membaca dan sampai jumpa di tulisan saya lainnya.